Kamis, 11 Desember 2014

Opini : Teknologi dan Humanity

Bismillaahirrohmaanirrohiim

Hidup di abad 21 ini, kata teknologi bukanlah sesuatu yang asing lagi bagi kita. Mengapa? Hal itu dikarenakan seringnya kita berinteraksi dengan berbagai jebis teknologi yang ada saat ini. Namun pernahkah kita sadari bahwa perkembangan teknologi yang semakin maju dewasa ini, secara tidak langsung telah merubah diri kita. Baik sedikit maupun banyak, perubahan itu tentulah ada.

Dalam hal ini, peruahan yang terjadi merujuk pada dua kasus, yang pertama yaitu perubahan ke arah yang lebih baik, dan yeng kedua perubahan yang mengarah pada hal yang kurang baik bahkan kurang bisa ditrima di masyarakat luas.

Nah, yang pertama akan kita bahas adalah mengenai perubahan ke arah yang lebih baik.
Tidak bisa dipungkiri memang, teknologi yang ada saaat ini telah banyak membantu manusia mengerjakan banyak hal, yang tadi nya sukar menjadi lebih mudah dan efisien. Ambil saja sebagai contoh adalah komputer.
Dahulu sebelum komputer ada, manusia masih kesulitan dalam melakukan  berbagai kegiatan komputasi, seperti menghitung perhutingan yang rumit. Kemudian hingga akhirnya Charles Babbage menemukan komper pertama di dunia, perkembangan komputer semakin pesat. Mulai dari awalnya dengan bentuk yang sangat besar, higga menjadi seperti sekarang ini, dengan bentuk yang lebih mudah dibaswa kemana-mana seperti laptop , tablet, bahkan berbagai jenis smartphone. Itu semua telah emmbantu banyak pekerjaan manusia.

Kemudian, disamping itu pula, perkembangan teknologi membuat orang semakin produktif dalam bekerja, semakin kreatif dalam berkarya, dan semakin terbuka wawasan pengetahuannya. Hal ini terbukti dengan adanya fasilitas internet, yang membuat manusia semakin tertantang untuk menggali terus potensi mereka dengan berbagai lomba-lomba online, diskusi online, bahkan pembelajaran jarak jauh pun dapat dilakukan.

Selain itu pula, dengan adanya teknologi yang ada sekarang, kita bisa berbicara dengan  orang yang jauh jaraknya, tanpa harus bertatapan langsung.. Sehingga lebih menghemat tenaga, waktu dan biaya. Bayangkan saja ketika kita hendak menyampaikan sebuah pesan penting yang harus disampaikan pada orang lain sesegera mungkin, dimana orang itu berjarak jauh dengan kita, mungkinkah kita menyampaikan pesan itu tepat sesuai dengan waktu yang seharusnya? Kemungkinan besar tentu tidak. Oleh karena itulah , dengan anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa, kita dianugeri akal dan pikiran untuk bisa berinovasi menyelesaikan maslaha dalam kehidupan ini. Salah satunya bentuk inovasui kita adalah penemuan telepon. Atu bahkan yang sekarang lebih populer adalah mobile phone. Dengan alat inimkita bisa berbicara dengan orang yang jauh jaraknya, tanpa harus bertemu secara langsung.

Terlepas dari pada itu semua, ada satu hal yang lebih penting, yaitu berkaitan dengan masalah kemanusiaan. Dengan teknologi yang serba canggih ini, kita bisa membantu masalah kemanusiaan, seperti pada bidang kedokteran, bidang sosial, bidang ekonomi dan lain sebagainya.
Di bidang kesehatan misalnya, penemuan berbagai alat cenggih tentu telah membantu menyelamatkan nyawa banyak orang (atau setidaknya telah menambah harapan hidup seseorang). Dengan adanya alat rontgen dan penemuan sianr X kita bisa mengetahui bagian tubuh kita yang rusak, dengan semakin canggihnya alat-alat laboratorium kita bisa mengecek penyakit apa yang ada dan banyak lagi teknologi-teknologi yang snagt membantu kita dalm bidang ini.
Lalu, dalam bidang Sosial, kita isa menggalakkan kegiatan sosial melalui sosial media, web, forum diskusi , dan atau setidaknya kita bisa mengajak orang lain untuk aktifberpartisipasi terhadap kegiatn soasial yang akanberjalan.

 Namun, kita tahu bahwa sesungguhnya tidak ada sesuatu apapun yang sempurna.  Setiap yang mempunyai kelebihan, pasti mempunyai kekurangan. Begitu pula dengan teknologi. disamping berbagai kelebihannya yang begitu banyak, yang tidak bisa saya sebutkan satu-satu disini, tentulah teknologi mempunyai kekurang yang tidak sepele.

Banyak kita jumpai anak zaman sekarang, tidak lagi hormat pada orangtuanyaa. kelakuan mereka tidak sesuai dengan umurnya. Keegoisan manusia meningkat. sikap anti sosial mulai nampak. Yaa.. beberapa yang saya sebut diatas hanaylah sebagaian kecil dari dampak teknologi terhadap kondisi sikap seseorang. Dengan aktifnya seseorang di sosial media, sedikit banyak telah mengurangi intensitas mereka untuk berinteraksi dengan orang-ornag di dunia nyata. Banyak tidak sedikit pula yang menutup dirinya terhadap orang lain. Merka lebih suka mengutarakannya pada jejaring sosial. Akibatnya, hubungan interpersonal satu dengan yang lain merenggang. Merka merasa bisa memenuhi kebutuhannnya sendiri dengan bantuan teknologi yang ada , tanpa merasa mereka membutuhkan bantuan orang lain. Disinlah sifat egois mulai muncul. Sifat tenggang rasa mulai berkurang. Sikap tolong-menolong sudahmulai terkiskis. Meski masih ada orang yang masih ringan tangan, namun jumlahnya pati t3erhitung.

Dengan begitu muncullah keinginan-keinginan untuk menjadi superior, menjadi yang paling disegani dan paling ditakuti entah bagaimana caranya. Sehingga muncullah teknologi -tekologi baru yang sebenarnya merugikan-merugikan banyak pihak, Seperti layaknya penemuan bom atom, bom nuklir, bom biologis, dan senjata-senjata canggih yang digunakan untuk mewujudkan suatu keinginan golongan semata namun tidak memperjatikan dampaknya bagi kebaikan mausia dunia.

Jika berbicara mengenai dampak buruk teknologi saya merasa ngeri membayangkan kekejamannya si pencipta teknologi itu, yang tega-tega nya mnggunakan kemampuannya untuk mengahsilkan sesuatu yang bisa membahayaakan orang banyak. Mengapa mereka begitu tega melukai banyak orang, merusak pikiran orang dengan penemuannya itu. Mengapa kita tidak bersama-sama bergandengan tangan, bekerja sama memangun dunia yang damai, yang aman, bebas dari peprangan, bebas dari tindak kejahatan ?
Tapi kembali lagi pada asalnya, semua ini sudah menjadi ketentuanTuhan.

Yaa... itulah teknologi, ibarat dua sebuah pisau. Dimana ia akan menjadi bermanfaat jika digunakan dengan baik, dan akan menjadi sangat berbahaya apabila disalahgunakan. Sebenarnya apapun yang terjadi yang salah bukan teknologinya, namun tinggal bagaimana manusia menggunakannya dengan bijak.

Mungkin cukup sekian opini saya mengenai teknologi dan kemanusiaan. Walaupun sebenarnya masih ada beberapa hal yang ingi saya sampaikan, namun saya rasa tulisan diatas sudah mewakili.
Semoga ada manfaat yang bisa saudara ambil, dan manfaat itu datangnya dari Allah. Dan apabila ada kesalahan dalam tulisan ini mohon maaf dan mohon koreksinya. Karena sesungguhnya tidak ada manusia yang tidak luput dari salah dan dosa. Terimakasih sudah meluangkan waktu untuk membaca. =)


Mari manfaatkan teknologi dengan bijak !  ^^